Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyakit Helminthiasis (Cacingan) pada Ruminansia

  sapi yang dipelihara secara tradisional rentan terkena penyakit cacingan (Helmithiasis). hal ini terjadi kerana peternak masih kurang informasi dan pengetahuan serta kurang menjanga kebersihan kandang. Parasit cacing pada ternak sapi dapat dikelompokkan menjadi tiga golongan yaitu :
diagram Penyakit Helminthiasis (Cacingan) pada Ruminansia
Penyakit Helminthiasis (Cacingan) pada Ruminansia
  1. Cacing Gilig (Nematoda)
  2. Cacing Pita (Cestoda)
  3. Cacing Hati (Trematoda
Gejala cacingan pada ternak sapi  sangat tergantung dari jenis cacing yang menyerang ternak sapi, tetapi pada umumnya badan kurus, bulu kusam dan berdiri, diare atau bahkan sembelit. 

siklus Penyakit cacingan pada Ruminansia sapi
siklus Penyakit cacingan pada Ruminansia
 umunya peternak tradisional menggunakan obat obatan tradisional untuk mengatasi cacingan, tetap ets, jangan salah, obat tradisional juga tidak kalah manjur penggunaan
 jenis tanaman yang tumbuh di sekitar area yang dapat digunakan sebagai obat cacing :
  1. Buah pinang digongseng (goreng tanpa minyak) kemudian ditumbuk halus 1 sendok makan dicampur air 1 cangkir kemudian diberikan kepada ternak.
  2. Buah atau daun nenas diberikan kepada ternak sekitar 600 mg/kg BB setelah sebelumnya dibersihkan durinya.Buah atau daun nenas ini lebih efektif untuk cacing nematoda. Tetapi harus diingat pemberian daun atau buah nenas tidak boleh pada ternak yang sedang bunting.
  3. Bawang putih yang biasa digunakan untuk memasak di dapur juga mempunyai khasiat anti-cacing yang sangat efektif, terutama untuk melawan infestasi cacing Ascaris. sp, Enterobius dan semua jenis cacing paru-paru. Keuntungan lain dari bawang putih adalah adanya kandungan antibiotika alami yang sangat aman dan tidak meninggalkan residu di sapi, antibiotika ini akan berperan sebagai ”growth promotor” pada laju pertumbuhan sapi. Pada pengobatan sapi-sapi muda penggunaan bawang putih sangat disarankan karena tidak pernah ditemukan efek samping yang merugikan.

Pengendalian penyakit cacingan :
  1. Perhatikan kondisi lingkungan, daerah penggembalaan dan kandang, hindari tanah yang lembab dan basah atau banyak kubangan.
  2. Lakukan penggembalaan bergilir, jangan menggunakan padang penggembalaan secara terus menerus.
  3. Jagalah kandang tetap bersih terutama dari sisa pakan, bila ada sisa pakan segera jauhkan dari kandang atau dibuat kompos.
  4. Segera lakukan pengobatan bila ada sapi yang menunjukkan gejala cacingan
elinotes
elinotes hay namaku eli setiawan biasa dipanggil eli, saya adalah admin elinotes dari blog elinotes.com yang membahas artikel teknologi, blogger, software, hewan, aplikasi, dll. kunjungi profil google developer https://g.dev/elinotes dan silakan apabila membutuhkan jasa Content Placement elinotes review diblog ini bisa kirim email ke [email protected]

Posting Komentar untuk "Penyakit Helminthiasis (Cacingan) pada Ruminansia"