Mengenal Kapibara, Hewan Pengerat Terbesar di Dunia!

Halo kawan peternakmuda kali ini admin peternakmuda akan share Mengenal Kapibara, Hewan Pengerat Terbesar di Dunia!

Mari berkenalan dengan Kapibara

Apakah kamu tahu apa itu Kapibara? Mereka bukan berang-berang tanpa ekor atau seekor babi berbulu tanpa moncong. Kapibara merupakan hewan pengerat terbesar di dunia! Hewan ini memiliki ukuran dengan tinggi sekitar 60cm. Kapibara memiliki rambut berwarna cokelat panjang, ada pula cokelat muda yang pendek. Jika dilihat sekilas, kamu pasti akan merasa hewan lucu ini berwajah mirip dengan berang-berang, dia juga memiliki kaki berselaput.

Kapibara memiliki habitat di Amerika Tengah dan Selatan. Mereka biasa bemain di daerah yang berawa dan berumput yang dekat dengan sungai, kolam atau pun danau. Air merupakan sumber kehidupan bagi hewan ini, mereka memakan tanaman air dan rumput, air ini juga berguna untuk melarikan diri dari bahaya. Kapibara memiliki kemampuan untuk tetap berada di dalam air selama lima menit untuk bersembunyi dari predator. Kakinya yang berselaput digunakan untuk berenang serta berjalan.

Karena Kapibara merupakan hewan pengerat, mereka memiliki banyak kesamaan dengan tikus, tupai, dan landak. Mereka miliki gigi depan yang terus tumbuh. Kapibara menggunakan giginya untuk mengunyah makanan berupa rumput dan tanaman air. Kapibara dewasa sanggup makan 6-8 kilogram rumput per hari. Selama musim kering, mereka memiliki makanan lain seperti buluh, biji-bijian, melon, dan labu. Mereka juga memakan kotoran mereka sendiri, karena bakteri yang ada bisa membantu perut mereka memecah serat tebal dari makanan mereka.

Berbeda dari bangsa tikus, kapibara mengikuti cara makan ruminansia seperti kambing dan sapi. Mereka memuntahkan makanan mereka untuk mengunyahnya kembali. Mereka mengunyah makanan mereka dari sisi ke sisi seperti unta. Dengan cara ini, mereka bisa lebih mudah untuk mencerna makanan yang bahannya merupakan tanaman yang keras.

Kapibara biasanya hidup dalam kelompok kecil berisi kira-kira 10 dari mereka. Mereka juga memiliki sistem pimpinan, biasanya akan ada satu kapibara jantan yang dominan, satu atau lebih betina, satu atau lebih jantan pengikut dan beberapa kapibara mungil. Saat musim hujan tiba, kita bisa melihat 40 kapibara berkumpul. Tentu saja hal itu sangat membantu, apalagi banyak mata yang mengawasi anak-anak dari para predator seperti elang harpy dan anaconda. Kapibara dewasa juga memiliki musuh alami yaitu Jaguar. Bahkan manusia juga ikut menjadi pemburu dari hewan yang satu ini.

Kapibara memiliki umur hingga 10 tahun di alam bebas. Umur mereka akan lebih lama jika dirawat dalam kebun binatang, bertambah dua tahun, kapibara mampu bertahan hingga 12 tahun. Seperti yang sudah dijelaskan diawal, kapibara memiliki tinggi 60cm jika berdiri. Panjangnya berkisar antara 100cm hingga 130cm. Berat badannya juga tidak tanggung-tanggung, ada yang hanya 27kg dan ada juga yang sampai 79kg, tergantung pada jenis kelaminnya.

Berikut beberapa fakta menarik dari kapibara:

• Tujuh puluh lima persen dari makanan yang dimakan kapibara hanya tiga sampai enam spesies tanaman.
• Beberapa kerabat lama kapibara dua kali lebih panjang dan beratnya delapan kali lebih benyak dibanding kapibara modern yang masih ada saat ini.
• Kapibara bisa dilatih. Terbukti di Suriname orang buta pernah menggunakan kapibara sebagai hewan pemandu.
• Pada abad ke-16, Gereja Katolik mengklasifikasi kapibara sebagai ikan karena dapat berenang. Sehingga dagingnya dapat dimakan pada haru Jumat dan selama masa Prapaskah.
• Kapibara dibudidayakan untuk diambil daging dan kulit mereka. Daginanya akan dibuat sebagai makanan lezat sementara kulitnya dijadikan bahan untuk pembuatan busana, tas dan lainnya.